Efek Memakai Behel: dari Sakit Gigi, Kepala, sampai Emosi

Yay! Sudah masuk seri kelima sering pengalaman pasang behel! Sekarang, di artikel ini, Ussui mau sharing mengenai berbagai akibat alias efek memakai behel.

Efek Memakai Behel

Pada artikel sebelumnya, sebetulnya aneka dampak negatif pemakaian braces ini sudah Ussui singgung. Tapi masih sedikit, sehingga akan Ussui uraikan tersendiri pada kesempatan kali ini. 

So? Langsung saja ya!

5 Akibat alias Efek Memakai Behel

1. Gigi Makin Maju!

Nah ini! Ini efek samping paling menyebalkan dari pemasangan braces: gigi makin maju. 

Kita kan pengen gigi lebih mundur. Tapi, prosesnya memang tidak instan. Pertama kali dipasang kawat, daripada mundur, yang ada mulut dan bibir makin maju dong alias monyong!

Sebabnya ya karena memang ada bagian kawat gigi yang ditempelkan, yaitu bracket. Seenggaknya, bibir pasti maju beberapa mm (millimeter) karena bracketnya memang tidak bisa dikatakan tipis.

Udah gitu, kalau mau menutup bibir juga jadi lebih susah. Soalnya, ada rasa-rasa kawat yang keras.

2. Sakit dan Nyeri 

Sakit dan nyeri sudah pasti adalah keluhan umum sebagai akibat memakai behel. Biasanya, seminggu pasca pasang behel, Ussui rajin minum asam mefenamat yang diberi dokter. 

Tapi sakitnya bukan nyeri gigi doang lho. Lengkapnya, ini daftar sakit yang biasa menyambangi diri ini sebagai efek memakai kawat gigi

  • Nyeri dan ngilu (dampak dari gigi ditarik kawat)
  • Sakit kepala terutama di bagian pelipis pinggir dan di area belakang telinga (efek sekunder gigi ditarik)
  • Sariawan (karena kena kawat, biarpun dokter selalu menanyakan apakah kawatnya terasa tajam, tapi entah kenapa Ussui sariawan mulu).

3. Harus Siap Ditanyain 

Well, dengan dipasangnya behel, kita jadi punya penampilan baru. Sudah pasti akibatnya banyak ditanyain. 

No problem sih. Biasanya orang nanya soal biaya pemasangan kawat gigi, berapa lama harus memakai behel, bagaimana rasanya memakai behel, apakah jadi hilang nafsu makan, sampai di mana kita pasang kawat gigi. 

Ada juga yang tanya alasannya, tapi jarang yang menanyakan ini. Toh, yang kenal Ussui biasanya maklum karena gigi Ussui kurang ideal.

4. Harus Siap Disindir! 

Ditanyain sebagai salah satu efek memakai kawat gigi memang no problem. Tapi kalau di sindir? 

Ada aja lho manusia yang terlalu sering mengurusi urusan orang. Misalnya, nyindir “kok nggak bersyukur sama gigi yang dikasih Tuhan”, sampai ada teman  yang rajin muter lagu Bidadari Kesleo yang diarahkan ke mimin.

Tapi ya kita bisa apa? Nggak “kelas” banget kalau marah. Daripada emosi, mendingan konsentrasi dengan perbaikan diri, bukan?

5. Rajin Membersihkan Gigi dan Takut Makan di Luar

Kawat di gigi sangat amat rentan menjadi tempat di mana makanan nyangkut. Dan ini sungguh sangat annoying. Sering setelah makan Ussui ngaca. 

Dan jedaaar, kaget karena ada berbagai hal yang nyangkut mulai dari cabe sampai sayuran. Makanya, sikat gigi dan pembersih kawat mungil harus senantiasa Ussui bawa kemana-mana. 

Kadang juga jadi parno duluan kalau diajak makan di luar dengan teman dan keluarga. Apalagi makan di mana warungnya nggak punya toilet misalnya di warung mie ayam dan bakso.

Nafsu Makan Nggak Turun?

Nafsu makan turun? Nggak tuh. Haha. Ussui tetap makan dengan lahap.

Padahal katanya, rendahnya nafsu makan hingga penurunan bb adalah salah satu resiko memakai braces. Ussui dulu pernah mikir, jadi sekalian bisa diet dong setelah pakai kawat? 

Weits, kan itu justru efek memakai behel yang bagus ya? Haha. Tapi kenyataan berkata lain. Ussui tetap saja suka makan meski gigi ngilu dan kepala pusing. Apapun kondisinya, saat itu Ussui tetap doyan makan kok. 

Makanya, biarpun pakai kawat, berat badan tidak turun. Entah harus senang atau sedih. Hiks.

Nah, sampai di sini penjelasan Ussui. Buat yang ingin baca pengalaman saat pemakaian braces, silahkan ke artikel Pengalaman Pasang Kawat Gigi. Ussui juga sudah update artikel baru tentang biaya konsultasinya di artikel Biaya Konsultasi Pakai Behel.

Belum ada Komentar untuk "Efek Memakai Behel: dari Sakit Gigi, Kepala, sampai Emosi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel